Satukan langkah, luruskan niat, sucikan hati bersama kita bangun generasi Rabbani.

Rabu, 23 Desember 2015

TOLERAN BUKAN BERARTI BOLEH UCAPKAN SELAMAT NATAL

TOLERAN BUKAN BERARTI BOLEH UCAPKAN SELAMAT NATAL


    Umat islam wajib berbuat baik dan adil kepada umat agama lain dalam hal-hal duniawi, dalam kehidupan sehari-hari yang tidak ada hubungannya dengan aktivitas keagamaan mereka. Misalnya: jika ada yang sakit maka diobati, jika ada yang miskin maka diberi harta, jika ada yang haus maka diberi minum, jika ada yang lapar maka diberi makan, jika ada yang butuh nasehat maka diberi nasehat, jika ada yang menghadapi masalah maka diberi jalan keluar, dan lain-lain. Sedangkan dalam syiar/ritual/perayaan agama lain maka umat islam tidak boleh mencampuri,, tidak boleh mengganggu, namun juga tidak boleh mengucapkan selamat apalagi membantu. Ucapan selamat hanya diberikan dalam hal-hal duniawi yang tidak bertentangan dengan syariat islam (tidak berkaitan dgn ritual agama lain). Banyak orang islam mengucapkan selamat hari raya agama lain, mereka menyatakan tidak turut serta dalam aktivitas kesyirikan yang dilakukan kaum Nasrani. Hanya saja ini mereka ingin menghargai hari besar agama lain. Menghargai dan memberi apresiasi terhadap ritual yang keliru (yaitu ritual agama lain), tidaklah diperkenankan, bahkan semestinya seseorang mengingkari perbuatan kemunkaran tersebut dan berusaha mengadakan perbaikan. Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. dan bertakwalah kamu kepada Allah, Sesungguhnya Allah Amat berat siksa-Nya. (QS. Al-Maidah: 2) ============================


Tidak ada satu dalil pun dalam Alkitab/Injil/Bible yang menyatakan Yesus lahir tanggal 25 Desember. Pendeta, Pastur bahkan Paus di Roma-pun mengakui bahwa Natal pada awalnya bukan ajaran gereja.

Dalam Alkitab (Bible), tidak ditemukan satu ayat pun yang memuat perintah Tuhan, Allah maupun Yesus yang memerintahkan untuk merayakan Natal. Sebab perayaan setiap tanggal 25 Desember,adalah perayaan agama Pagan (penyembah berhala) yang dilestarikan oleh umat Kristiani.

Upacara Natal adalah berasal dari ajaran Semiramis istri Nimrod, yang kemudian dilestarikan oleh para penyembah berhala secara turun temurun hingga sekarang ini dengan wajah baru yang disebut Kristen. Oleh sebab itu jika ada umat Kristiani atau siapapun yang bisa menunjukkan dalilnya dalam Alkitab bahwa Yesus lahir pada tanggal 25 Desember, kami sediakan hadiah sebuah mobil BMW baru untuk satu pertanyaan ini. Serulah (manusia) kepada jalan Tuhanmu dengan hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan cara yang lebih baik. (Qs. an-Nahl: 125) Berilah mereka pelajaran, dan katakanlah kepada mereka perkataan yang berbekas pada jiwa mereka. (Qs. an-Nisa' : 63)

Fatwa MUI tentang Natal "menyatakan bahwa mengikuti perayaan Natal hukumnya adalah haram, termasuk juga mengucapkan Selamat Natal. Islam melarang umatnya ikut merayakan Natal pada 25 Desember. Alasannya, Natal tidak diajarkan dalam kitab Injil, apalagi kelahiran Nabi Isa as dilambangkan dengan pohon Natal".
[: Berikut ini Fatwa MUI Tentang Natal:]
- Mengikuti upacara Natal bersama bagi Umat Islam hukumnya haram.
- Agar umat Islam tidak terjerumus kepada syubhat dan larangan Allah SWT, dianjurkan untuk tidak mengikuti kegiatan-kegiatan Natal.

Alasan Umat Islam Haram Merayakan Natal

Al Qur'an jelas-jelas tidak menyebutkan Natal, bahkan Injil pun demikian ... Lihat Selengkapnyatidak disebutkan Natal. Untuk itu,kita sebagai umat Islam, wajib menghormati namun tidak wajib mengikuti. Ya kalau dipikir dengan sepintas memang Natal bukan hari rayanya umat Islam. Namun demikian ada alasan yang lebih detail mengenai Haramnya umat Islam mengikuti perayaan Natal. Kenapa MUI mengharamkan perayaan Natal bagi Umat Islam. Berikut ini alasan dan argumentasi mengapa MUI mengharamkan perayaan Natal bagi umat islam. ↓ 

1. Bahwa Umat Islam diperbolehkan untuk bekerja sama dan bergaul dengan umat beragama lain dalam masalah-masalah yang berhubungan dengan masalah keduniaan. Dalil yang menyatakan demikian adalah sebagai berikut: Surat Al-Hujarat ayat 13.
 يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنَّا خَلَقْنَاكُمْ مِنْ ذَكَرٍ وَأُنْثَى وَجَعَلْنَاكُمْ شُعُوبًا وَقَبَائِلَ لِتَعَارَفُوا إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللَّهِ أَتْقَاكُمْ إِنَّ اللَّهَ عَلِيمٌ خَبِيرٌ 
Artinya: "Hai manusia, Sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa - bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia diantara kamu disisi Allah ialah orang yang paling taqwa diantara kamu. Sesungguhnya Allah Maha mengetahui lagi Maha Mengenal." Surat Luqman ayat 15.
 وَإِنْ جَاهَدَاكَ عَلى أَنْ تُشْرِكَ بِي مَا لَيْسَ لَكَ بِهِ عِلْمٌ فَلا تُطِعْهُمَا وَصَاحِبْهُمَا فِي الدُّنْيَا مَعْرُوفًا وَاتَّبِعْ سَبِيلَ مَنْ أَنَابَ إِلَيَّ ثُمَّ إِلَيَّ مَرْجِعُكُمْ فَأُنَبِّئُكُمْ بِمَا كُنْتُمْ تَعْمَلُونَ
 Artinya: "Dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan dengan aku sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, Maka janganlah kamu mengikuti keduanya, dan pergaulilah keduanya di dunia dengan baik, dan ikutilah jalan orang yang kembali kepada-Ku, kemudian hanya kepada-Kulah kembalimu, Maka Kuberitakan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan." 

2. Bahwa umat islam tidak boleh mencampur-adukkan akidah dan peribadatan agamanya dengan akidah dan peribadatan agama lain. Dalil Al Qur'an. Surat Al-Kaafirun ayat 1-6. قُلْ يَا أَيُّهَا الْكَافِرُونَ لا أَعْبُدُ مَا تَعْبُدُونَ وَلا أَنْتُمْ عَابِدُونَ مَا أَعْبُدُ وَلا أَنَا عَابِدٌ مَا عَبَدْتُمْ ) وَلا أَنْتُمْ عَابِدُونَ مَا أَعْبُدُ لَكُمْ دِينُكُمْ وَلِيَ دِينِ 
Artinya: 1. Katakanlah: "Hai orang-orang kafir, 2. aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah. 3. dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah. 4. dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu sembah, 5. dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah Tuhan yang aku sembah. 6. untukmu agamamu, dan untukkulah, agamaku." 
Surat Al-Baqarah ayat 42.
 وَلا تَلْبِسُوا الْحَقَّ بِالْبَاطِلِ وَتَكْتُمُوا الْحَقَّ وَأَنْتُمْ تَعْلَمُونَ 
Artinya: "Dan janganlah kamu campur adukkan yang hak dengan yang bathil dan janganlah kamu sembunyikan yang hak itu, sedang kamu mengetahui."

3. Bahwa Umat Islam harus mengakui kenabian dan kerasulan Nabi Isa Al Masih bin maryam sebagaimana pengakuan mereka kepada nabi yang lain. Dalil: Suat Maryam ayat 30-32. 
قَالَ إِنِّي عَبْدُ اللَّهِ آتَانِيَ الْكِتَابَ وَجَعَلَنِي نَبِيًّا وَجَعَلَنِي مُبَارَكًا أَيْنَ مَا كُنْتُ وَأَوْصَانِي بِالصَّلاةِ وَالزَّكَاةِ مَا دُمْتُ حَيًّا وَبَرًّا بِوَالِدَتِي وَلَمْ يَجْعَلْنِي جَبَّارًا شَقِيًّا Artinya: 30. berkata Isa: "Sesungguhnya aku ini hamba Allah, Dia memberiku Al kitab (Injil) dan Dia menjadikan aku seorang Nabi, 31. dan Dia menjadikan aku seorang yang diberkati di mana saja aku berada, dan Dia memerintahkan kepadaku (mendirikan) shalat dan (menunaikan) zakat selama aku hidup; 32. dan berbakti kepada ibuku, dan Dia tidak menjadikan aku seorang yang sombong lagi celaka. Surat Al-Maidah ayat 75.
 مَا الْمَسِيحُ ابْنُ مَرْيَمَ إِلا رَسُولٌ قَدْ خَلَتْ مِنْ قَبْلِهِ الرُّسُلُ وَأُمُّهُ صِدِّيقَةٌ كَانَا يَأْكُلانِ الطَّعَامَ انْظُرْ كَيْفَ نُبَيِّنُ لَهُمُ الآيَاتِ ثُمَّ انْظُرْ أَنَّى يُؤْفَكُونَ 
Artinya: "Al masih putera Maryam itu hanyalah seorang Rasul yang Sesungguhnya telah berlalu sebelumnya beberapa rasul, dan ibunya seorang yang sangat benar, Kedua-duanya biasa memakan makanan. perhatikan bagaimana Kami menjelaskan kepada mereka (ahli Kitab) tanda-tanda kekuasaan (Kami), kemudian perhatikanlah bagaimana mereka berpaling (dari memperhatikan ayat-ayat Kami itu)." Surat Al-Baqarah ayat 285.
آمَنَ الرَّسُولُ بِمَا أُنْزِلَ إِلَيْهِ مِنْ رَبِّهِ وَالْمُؤْمِنُونَ كُلٌّ آمَنَ بِاللَّهِ وَمَلائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ لا نُفَرِّقُ بَيْنَ أَحَدٍ مِنْ رُسُلِهِ وَقَالُوا سَمِعْنَا وَأَطَعْنَا غُفْرَانَكَ رَبَّنَا وَإِلَيْكَ الْمَصِيرُ 
Artinya: "Rasul telah beriman kepada Al Quran yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya. (mereka mengatakan): "Kami tidak membeda-bedakan antara seseorangpun (dengan yang lain) dari rasul-rasul-Nya", dan mereka mengatakan: "Kami dengar dan Kami taat." (mereka berdoa): "Ampunilah Kami Ya Tuhan Kami dan kepada Engkaulah tempat kembali."

4. Barang siapa berkeyakinan bahwa Tuhan itu lebih dari satu, Tuhan itu mempunyai anak dan Isa Al Masih itu anaknya, maka orang itu kafir dan musyrik. Dalil: Suarat Al-Maidah ayat 72-73.
 لَقَدْ كَفَرَ الَّذِينَ قَالُوا إِنَّ اللَّهَ هُوَ الْمَسِيحُ ابْنُ مَرْيَمَ وَقَالَ الْمَسِيحُ يَا بَنِي إِسْرَائِيلَ اعْبُدُوا اللَّهَ رَبِّي وَرَبَّكُمْ إِنَّهُ مَنْ يُشْرِكْ بِاللَّهِ فَقَدْ حَرَّمَ اللَّهُ عَلَيْهِ الْجَنَّةَ وَمَأْوَاهُ النَّارُ وَمَا لِلظَّالِمِينَ مِنْ أَنْصَارٍ لَقَدْ كَفَرَ الَّذِينَ قَالُوا إِنَّ اللَّهَ ثَالِثُ ثَلاثَةٍ وَمَا مِنْ إِلَهٍ إِلا إِلَهٌ وَاحِدٌ وَإِنْ لَمْ يَنْتَهُوا عَمَّا يَقُولُونَ لَيَمَسَّنَّ الَّذِينَ كَفَرُوا مِنْهُمْ عَذَابٌ أَلِيمٌ 
Artinya: 72. Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: "Sesungguhnya Allah ialah Al masih putera Maryam", Padahal Al masih (sendiri) berkata: "Hai Bani Israil, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu". Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, Maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun. 73. Sesungguhnya kafirlah orang0orang yang mengatakan: "Bahwasanya Allah salah seorang dari yang tiga", Padahal sekali-kali tidak ada Tuhan selain dari Tuhan yang Esa. jika mereka tidak berhenti dari apa yang mereka katakan itu, pasti orang-orang yang kafir diantara mereka akan ditimpa siksaan yang pedih. 
Surat At-Taubah ayat 30.
 وَقَالَتِ الْيَهُودُ عُزَيْرٌ ابْنُ اللَّهِ وَقَالَتِ النَّصَارَى الْمَسِيحُ ابْنُ اللَّهِ ذَلِكَ قَوْلُهُمْ بِأَفْوَاهِهِمْ يُضَاهِئُونَ قَوْلَ الَّذِينَ كَفَرُوا مِنْ قَبْلُ قَاتَلَهُمُ اللَّهُ أَنَّى يُؤْفَكُونَ 
Artinya: "Orang-orang Yahudi berkata: "Uzair itu putera Allah" dan orang-orang Nasrani berkata: "Al masih itu putera Allah". Demikianlah itu Ucapan mereka dengan mulut mereka, mereka meniru Perkataan orang-orang kafir yang terdahulu. Dilaknati Allah mereka , bagaimana mereka sampai berpaling?" 5. 1: Bahwa Allah SWT pada hari kiamat nanti akan menanyakan kepada Nabi Isa as, apakah dia pada waktu di dunia menyuruh kaumnya agar mengakui Isa dan ibunya (maryam) sebagai Tuhan.Dan Nabi Isa as menjawab: "TIDAK" Dalil: Surat Al-Maidah ayat 116-118. وَإِذْ قَالَ اللَّهُ يَا عِيسَى ابْنَ مَرْيَمَ أَأَنْتَ قُلْتَ لِلنَّاسِ اتَّخِذُونِي وَأُمِّيَ إِلَهَيْنِ مِنْ دُونِ اللَّهِ قَالَ سُبْحَانَكَ مَا يَكُونُ لِي أَنْ أَقُولَ مَا لَيْسَ لِي بِحَقٍّ إِنْ كُنْتُ قُلْتُهُ فَقَدْ عَلِمْتَهُ تَعْلَمُ مَا فِي نَفْسِي وَلا أَعْلَمُ مَا فِي نَفْسِكَ إِنَّكَ أَنْتَ عَلامُ الْغُيُوبِ مَا قُلْتُ لَهُمْ إِلا مَا أَمَرْتَنِي بِهِ أَنِ اعْبُدُوا اللَّهَ رَبِّي وَرَبَّكُمْ وَكُنْتُ عَلَيْهِمْ شَهِيدًا مَا دُمْتُ فِيهِمْ فَلَمَّا تَوَفَّيْتَنِي كُنْتَ أَنْتَ الرَّقِيبَ عَلَيْهِمْ وَأَنْتَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ شَهِيدٌ إِنْ تُعَذِّبْهُمْ فَإِنَّهُمْ عِبَادُكَ وَإِنْ تَغْفِرْ لَهُمْ فَإِنَّكَ أَنْتَ الْعَزِيزُ الْحَكِيمُ Artinya: 116. dan (ingatlah) ketika Allah berfirman: "Hai Isa putera Maryam, Adakah kamu mengatakan kepada manusia: "Jadikanlah aku dan ibuku dua orang Tuhan selain Allah?". Isa menjawab: "Maha suci Engkau, tidaklah patut bagiku mengatakan apa yang bukan hakku (mengatakannya). jika aku pernah mengatakan Maka tentulah Engkau mengetahui apa yang ada pada diriku dan aku tidak mengetahui apa yang ada pada diri Engkau. Sesungguhnya Engkau Maha mengetahui perkara yang ghaib-ghaib". 117. aku tidak pernah mengatakan kepada mereka kecuali apa yang Engkau perintahkan kepadaku (mengatakan)nya Yaitu: "Sembahlah Allah, Tuhanku dan Tuhanmu", dan adalah aku menjadi saksi terhadap mereka, selama aku berada di antara mereka. Maka setelah Engkau wafatkan Aku, Engkau-lah yang mengawasi mereka. dan Engkau adalah Maha menyaksikan atas segala sesuatu. 118. jika Engkau menyiksa mereka, Maka Sesungguhnya mereka adalah hamba-hamba Engkau, dan jika Engkau mengampuni mereka, Maka Sesungguhnya Engkaulah yang Maha Perkasa lagi Maha Bijaksana. 6. Islam mengajarkan kepada umatnya untuk menjauhkan diri dari hal-hal yang syubhat dan dari larangan Allah SWT serta untuk mendahulukan menolak kerusakan daripada menarik kemashlahatan. Dalil: Berdasarkan hadits dari Numan bin Basyir, Rasululah SAW bersabda, "Sesungguhnya apa-apa yang halal itu telah jellas dan apa-apa yang haram itu pun telah jelas, akan tetapi di antara keduanya itu banyak SYUBHAT (seperti halal, seperti haram), kebanyakan orang tidak mengetahui yang syubhat itu. Barang siapa memelihara diri dari yang syubhat itu, maka bersihlah agamanya dan kehormatannya, tetapi barang siap jatuh pada yang syubhat maka berarti ia telah jatuh kepada yang haram. Misalnya semacam orang yang menggembalakan binatang di sekitar daerah larangan maka mungkin sekali binatang itu makan di daerah larangan itu. Ketahuilah bahwa setiap raja mempunyai larangan dan ketahuilah bahwa larangan Allah ialah apa-apa yang diharamkannya."



Read More

Jumat, 24 April 2015

Artikel Ilmiah Pendidikan

Artikel Pendidikan : Artikel Ilmiah Pendidikan


Pengertian Artikel Ilmiah adalah Sebuah karya tulis yang mana didalam isinya mengungkapkan suatu pembahasan yang lengkap dan secara ilmiah yang dituliskan oleh seorang penulis. Untuk memberitahukan sesuatu hal secara logis dan sistematis kepada para pembaca.

Artikel ilmiah juga biasanya ditulis untuk mencari sebuah jawaban mengenai sesuatu hal yang di teliti dan untuk membuktikan kebenaran tentang sesuatu yang terdapat dalam objek tulisan tersebut. Biasanya tulisan ilmiah sering mengangkat tema seputar hal-hal yang baru (aktual) dan belum pernah ditulis oleh orang lain agar terlihat beda dan terkesan baik. 

Istilah karya ilmiah adalah mengacu kepada sebuah karya tulis yang menyusun dan menyajikan berdasarkan pada suatu kajian ilmiah dan cara kerja ilmiah. Didalam sebuah penulisan karya ilmiah, baik makalah maupun laporan penelitian biasanya telah didasarkan pada suatu kajian ilmiah dan cara kerja yang ilmiah.

KaryaIlmiah biasa juga disebut Karangan Ilmiah. Karangan Ilmiah adalah salah satu jenis karangan yang berisi serangkaian hasil pemikiran yang diperoleh sesuai dengan sifat keilmuannya. Karya Ilmiah terbagi atas karangan ilmiah dan laporan ilmiah

Jadi artikel ilmiah pendidikan dapat kita artikan sebuah karangan ilmiah yang berisi serangkaian hasil pemikiran yang diperoleh sesuia dengan sifat keilmuannya dalam hal ini bidang pendidikan.
Sayarat Karangan Ilmiah
penulisannya berdasarkan hasil penelitian
Pembahasan masalahnya objektif sesuai dengan fakta 
Karangan mengandung masalah yang  sedang dicarikan pemecahannya 
Baik dalam penyajian maupun dalam  pemecahan masalah digunakan metode  tertentu 
Bahasanya harus lengkap, terperinci, teratur  dan cermat 
Bahasa yang digunakan hendaklah benar,  jelas, ringkas, dan tepat sehingga tidak  terbuka kemungkinan bagi pembaca untuk  salah tafsir
Laporan Ilmiah
Laporan ialah suatu wahana penyampaian berita, informasi, pengetahuan atau gagasan dari seseorang kepada orang lain.
Laporan dapat berbentuk lisan dan tulisan
Laporan Ilmiah merupakan laporan yang berisikan serangkaian hasil pemikiran yang diperoleh dari hasil penelitian, pengamatan ataupun peninjauan.
Jenis karangan/laporan ilmiah :
Laporan ialah suatu wahana penyampaian berita, informasi, pengetahuan atau gagasan dari seseorang kepada orang lain.
Laporan dapat berbentuk lisan dan tulisan
Laporan Ilmiah merupakan laporan yang berisikan serangkaian hasil pemikiran yang diperoleh dari hasil penelitian, pengamatan ataupun peninjauan.
Penulisan Karya Ilmiah
Penulisan artikel ilmiah mengacu pada:
Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang disempurnakan (EYD) 
Pedoman Umum Pembentukan Istilah (PUPI)
Tata cara penulisan kata pada artikel ilmiah :
Awalan di- dan ke- ditulis serangkai dengan kata dasarnya.
Gabungan kata yang salah satu unsurnya merupakan unsur terikat ditulis serankai.
Bentuk dasar berupa gabungan kata yang mendapat awalan atau akhiran ditulis dengan membubuhkan tanda hubung (-) di antara unsur gabungan kata itu.
Bentuk dasar berupa gabungan kata yang sekaligus mendapat awalan dan akhiran sekaligus ditulis serangkai.
Bentuk terikat yang diikuti oleh kata yang huruf awalnya huruf kapital, di antara kedua unsur itu dibubuhkan tanda hubung (-).
Kata ulang dituliskan dengan menggunakan tanda hubung di antara kedua unsurnya.
Kata depan di dan ke ditulis terpisah dengan kata yang mengikutinya.
Kata sandang si ditulis terpisah dengan kata yang mengikutinya. 
Partikel per yang berarti “tiap” dan mulai ditulis terpisah dari bagian kalimat yang mendahului dan mengikutinya. Sebaliknya per pada bilangan pecahan ditulis serangkai dengan kata yang mengikutinya.
Singkatan nama gelar sarjana kesehatan, dokter, seringkali dipermasalahkan. Di dalam lingkungan masyarakat muncul singkatan dr. untuk dokter (kesehatan) dan DR untuk doktor (purnasarjana). Hal ini tentu saja bertentangan dengan kaidah karena singkatan Dr. diperuntukkan bagi gelar Doktor, sedangkan DR seolah-olah merupakan singkatan kata atau nama yang sama halnya dengan PT (Perseroan Terbatas), SD (Sekolah Dasar).
Penulisan Kata Serapan pada artikel ilmiah :
Berdasarkan cara masuknya, unsur pinjaman dalam bahasa Indonesia dibagi menjadi 2 golongan :
Unsur asing yang belum sepenuhnya terserap dalam bahasa Indonesia
Unsur asing yang pengucapan dan penulisannya disesuaikan dengan kaidah bahasa Indonesia.

Sumber : www.artikelbagus.com
Read More

Rabu, 22 April 2015

Cara Memotivasi Diri agar semangat Belajar

Apa manfaat belajar ? Untuk apa kalian belajar ? Untuk mendapat nilai ? Untuk mendapat ilmu ? Ketahuilah belajar untuk mendapat ilmu itu lebih baik dari pada hanya untuk menambah nilai . Namun, tidak saya pungkiri,  nilai juga penting adanya, untuk mendaftar sekolah selanjutnya maupun untuk mendaftar pekerjaan .


                                                Sumber gambar


                  Jika kita belajar untuk mendapatkan ilmu, pelajaran tersebut tidak akan mudah kita lupakan. Belajar untuk memahami, bukan menghafal. Akan tetapi menghafal juga di perlukan,  menghafal untuk hal-hal tertentu saja yang perlu untuk di hafal.

Sekarang poin-poin yang kita perlukan untuk mendapatkan semangat belajar yakni :

1. Motivasi

                    Motivasi belajar mempengaruhi kemauan individu untuk meningkatkan semangat belajar. Orang yang berhasil adalah orang yang mampu mempertahankan semangatnya dikala orang lain kehilang semangatnya . Motivasi utama yang kita butuhkan adalah motivasi yang berasal dari dalam diri kita sendiri. Positif thinking untuk membaca buku, tanamkan pada diri sendiri bahwa kita yakin bisa memahami materi .

2. Konsentrasi

                    Konsentrasi penuh ketika guru / dosen sedang menerangkan . Dengarkan dengan baik, bertanyalah hal-hal yang kita belum mengerti, catatlah hal-hal penting, karena dengan mencatat akan lebih mudah diigat daripada yang tidak mencatat.
                    Selain konsentrasi di tempat belajar, kita juga perlu konsentrasi di rumah . Buatlah suasana nyaman untuk belajar, dengan hawa yang tenang, cobalah membuka buku dan baca lah , coba untuk "fokus" jika kalian merasa jenuh, istirahat lah sebentar dengan makan / mendengarkan musik, kemudian ulangi lagi yang kalian pelajari dengan santai , jika kalian tidak paham materi lagi, matikan musik dan jauhkan dari barang-barang yang sekiranya mengganggu, kemudian melajar lagi.  

3. Bergaul dengan orang yang rajin belajar

                      Nabi Muhammad SAW,bersabda “Sesungguhnya kawan duduk dalam rupa orang yang shalih dan kawan duduk dalam rupa orang yang suka maksiat adalah seumpama tukang minyak wangi dan pandai besi. Tukang minyak wangi boleh jadi akan mencipratkan minyak wangi ke badanmu, atau engkau membeli minyak wangi dari dia, atau engkau mendapatkan bau harum dari dirinya. Adapun pandai besi boleh jadi memercikkan api ke bajumu atau engkau mendapati bau busuk dari dirinya.” (Mutaffaq ‘alaih).
                        Jika kita bergaul dengan orang yang rajin belajar, inshaa Alloh semangat belajar kita akan naik . Melihat dia belajar, masa kita tidak ? , hal tersebut akan memacu kita untuk lebih dan lebih rajin lagi untuk belajar .

4. Jangan biarkan dinding kamar anda bersih

                        Tempel kata-kata motivasi dan juga buat target jangaka pendek, jangka menengah dan jangka panjang. Yakinlah bahwa kata-kata motivasi dan tulisan target kita tersebut akan selalu menumbuhkan niat dan tekat kita untuk belajar . Tulislah yang besar dengan hiaslah sesuai dengan selera kalian . Tempel di tempat yang sekiranya sering di lihat.

5. Hargai waktu

                         Time Lost can't be found again "Waktu yang hilang tak dapat ditemukan kembali" . Pernahkah anda mendengar/membaca kata-kata tersebut ? Saya membacanya di Sekolah SMA saya setiap saya berangkat sekolah , lebih tepatnya letaknya berada di atas koridor .
                          Waktu itu penting, jangan pernah sia-siakan waktumu untuk bermalas-malasan . Gunakan waktumu semaksimal mungkin. Kalaupun anda sering insomnia, ikuti kata-kata bang Rhoma Irama "Begadang jangan begadang , kalau tak ada artinya . Begadang boleh saja kalau ada perlunya" . Jadi, dari pada begadan yang tidak ada manfaatnya lebih baik istirahatkan badan . Jikalau anda begadanga, cobalah untuk membaca buku, saya tahu ini sulit , tapi apa salahnya mencoba, tidak ada yang sia-sia di dunia ini .
Maka barangsiapa mengerjakan kebaikan sebesar zarah, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barangsiapa mengerjakan kejahatan seberat zarah, niscaya dia akan melihat (balasan)nya.
(QS. Al-Zalzalah 7-8)

Semoga bermanfaat ^_^
Read More